Privacy and
Personal Information
Privacy menurut KBBI dari kata Privasi /pri·va·si/ n kebebasan; keleluasaan pribadi. Privasi sendiri
memiliki arti kemampuan untuk mengolah data pribadi yang dimiliki. Semua informasi
pribadi tidak boleh sembarang orang mengetahuinya dikarenakan bisa mengancam
atau disalahgunakan.
Personal Information menurut KBBI dari kata Personal dan Informasi.Arti
dari kata Personal/per·so·nal/ a
bersifat pribadi atau perseorangan, sedangkan kata Informasi/in·for·ma·si/ n penerangan;
pemberitahuan; kabar atau berita tentang sesuatu. Jadi dapat disimpulkan bahwa Personal
Informasi merupakan sesuatu yang bersifat pribadi.
Tidak
hanya di masa lampau informasi pribadi sangat berharga, bahkan sekarang lebih
berharga. Banyak sekali pertukaran informasi pribadi ataupun penjualan
informasi pribadi untuk menunjang keperluan bisnis. Kita ambil contoh dalam
mesin pencari seperti Google, Google mengumpulkan informasi tentang aktifitas
kita selama melakukan pencarian. Sehingga apa yang sering kita cari lebih mudah
ditemukan oleh kita sendiri. Sebagai contoh, andi suka dengan sepak bola. Setiap
hari dia mencari informasi tentang bola. Maka apabila andi membuka mesin
pencari akan disarankan tentag bola. Seperti itulah cara bekerjanya.
Apakah
semua orang boleh memiliki informasi pribadi orang lain ?
Mungkin
beberapa dari kita ingin sekali mengetahui informasi pribadi orang lain. Dalam hakikatnya
informasi pribadi atau personal information tidak boleh dimiliki orang lain. Apabila
ingin memiliki informasi tersebut maka harus dengan perizinan sang pemilik
informasi. Apabila tidak melakukan perizinan maka itu termasuk sebagai
pencurian informasi. Pencurian informasi termasuk kategori kejahatan, karena
informasi pribadi yang diambil bisa digunakan untuk hal yang tidak kita
inginkan.
Bagaimana
orang lain bisa mengetahui informasi pribadi kita?
Sering
kita tidak sadari selama ini kita memberikan informasi pribadi kepada internet
secara cuma cuma. Pada era ini manusia tidak lepas dari gadget android, ios,
dan lainya, dimana apabila kita ingin menggunakan perangkat tersebut kita diwajibkan
untuk mendaftarkan diri. Segala informasi mulai dari nama sampai dimana kita
tinggal tercantum semua dalam form pendaftaran.
Selain
dari penggunaan gadget, informasi pribadi kita dapat diketahui orang lain saat
kita mengisi survey atau kegiatan apapun apabila ingin memulai kita diinstruksikan
untuk mengisi data diri.
Lalu
bagaimana cara kita menghindari hal tersebut?
Apabila
kegiatan yang dilakukan tidak terlalu penting jangan lah menggunakan data asli.
Tetapi apabila kegiatan yang menuntut keaslian dokumen atau data pergunakanlah
dengan bijak.